Pengrajin Tempe di Kabupaten Jombang Sempat Kelimpungan, Harga Kedelai Tinggi, Tapi Kini…

Jombang, KORANMEMO.CO – Kalangan pengrajin tempe di Kabupaten Jombang, sempat kelimpungan, karena harga kedelai naik hingga Rp 14 per kilogramnya.

Namun beberapa hari terakhir, para pengrajin tempe di Kabupaten Jombang sedikit lega karena kedelai sebagai bahan baku utama pembuatan tempe, turun.

Read More

Widawati, salah satu pengrajin tempe di Dusun Jatirowo, Desa Jatigedong, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang yang merasakannya harga kedelai.

Kepada wartawan, Minggu (13/8), perempuan berusia 36 tahun ini mengaku menggeluti usaha pembuatan tempe sejak tahun 2017 dengan lima karyawan.

Ia menjelaskan, harga kedelai sekarang mengalami penurunan dari Rp 14 ribu perkilogram menjadi Rp 11 ribu perkilogram.

Dengan turunnya harga kedelai, kata dia, akan dapat membuat omzet penjualan tempenya naik. “Omzet penjualan tempe per bulan bisa mencapai Rp 4 jutaan,” kata dia.

Meskipun ada penambahan omzet, ada juga biaya tambahan untuk membeli kayu bakar yang harganya naik semula Rp 8 ribu kini menjadi Rp 10 ribu per ikat.

Widawati mengaku, tidak menggunakan gas elpiji atau LPG. Karena pembakaran menggunakan kayu dinilai lebih hemat.

Dalam pembuatan tempe, Widawati menghabiskan bahan baku 60 kilogram kedelai per harinya. Dimana perkilogramnya dapat menjadi 14 potong tempe.

“Harga tempe ukuran mulai terkecil dihargai Rp 1.000 sampai dengan harga Rp 3.000 untuk satu potongnya,” katanya.

“Untuk pemasaran produksi tempe ini dipasarkan di pasar Ploso Jombang dan di bulan ini permintaan cenderung meningkat dibandingkan bulan sebelumnya,” lanjutnya.

Widiawati berharap kepada pemerintah agar menjaga stabilitas harga kedelai normal kisaran Rp 11 ribu.

“Kalau harga stabil pengrajin tempe setidaknya bisa untung dan tidak terus merugi dibandingkan kalau harga kedelai meroket perajin tempe banyak yang merugi bahkan tidak produksi,” pungkasnya.

Reporter : Taufiqur Rachman

Editor: Gimo Hadiwibowo

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *