Kurangi Angka Pengangguran, Trenggalek Target Ratusan Tenaga Kerja Terserap di Job Fair

Trenggalek, KORANMEMO.CO – Pemerintah Kabupaten Trenggalek menargetkan ratusan tenaga kerja terserap dalam kegiatan job fair di Gor Gajah Putih Jalan Brigjen Soetran Trenggalek, Rabu (15/5). Job fair itu diramaikan oleh 77 perusahaan berskala lokal hingga nasional.

“Kami targetkan minimal terserap 100 tenaga kerja dari 4000 lowongan pekerjaan yang tersedia,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Trenggalek, Heri Yulianto.

Read More

Target ratusan tenaga kerja itu diharapkan bisa menempati 77 perusahaan yang mengikuti job fair. Sebanyak 50 perusahaan melakukan rekrutmen secara online, sementara sisanya melakukan rekrutmen manual dalam kegiatan job fair yang berlangsung 14-15 Mei itu.

“Tahun ini 50 perusahaan menggelar rekrutmen online, sisanya offline. Tahun kemarin ada 25 perusahaan yang ikut job fair offline, tahun ini ada 27,” imbuhnya.

Ratusan tenaga kerja yang terserap itu diharapkan dapat mengurangi Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Bumi Menak Sopal, sebutan lain Kabupaten Trenggalek. Angka pengangguran terbuka tahun 2023 adalah 4,52 persen, turun dari tahun sebelumnya 5,37 persen.

“Angka pengangguran Trenggalek turun, meskipun angka itu belum mencapai target. Target kita 3,8 persen,” kata Sekda Trenggalek, Edy Soepriyanto.

Untuk mengurangi angka pengangguran itu, pemerintah menggelar job fair saban tahun, selain melalui pelatihan kerja maupun pengembangan kewirausahaan. Untuk itu, Sekda berharap kepada para peserta untuk bisa memaksimalkan kesempatan rekrutmen itu sebaik mungkin. Termasuk peserta penyandang disabilitas.

Sebab dalam job fair yang diselenggarakan Disperinaker itu, beberapa perusahaan juga membuka rekrutmen bagi para penyandang disabilitas. Sesuai ketentuan ada sekitar 1 persen dari jumlah tenaga kerja di masing-masing perusahaan yang disesuaikan dengan jenis pekerjaannya.

“Semoga kesempatan ini bisa maksimal mempertemukan penyedia kerja dengan para tenaga kerja,” tambahnya.

Adanya lowongan pekerjaan bagi penyandang disabilitas itu disambut baik oleh Wakhid, salah satu pencari kerja berlatarbelakang disabilitas. Dari informasi yang dia terima, terdapat beberapa perusahaan yang membuka kesempatan itu. Hanya saja dia berharap kesempatan kerja untuk tenaga kerja bagi penyandang disabilitas dapat diperluas.

“Karena susah mencari kerja, alasannya fasilitas yang belum tersedia dan lain sebagainya. Tadi ada beberapa perusahaan yang menyediakan lowongan, namun harapan kami kesempatan itu bisa diperluas. Ini saya mau mencari-cari di online,” kata Wakhid yang datang menggunakan kursi roda dipandu beberapa penyandang disabilitas lainnya.

Reporter : Angga Prasetya
Editor : Achmad Saichu

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *