Kediri, KORANMEMO. CO – Pertamina area Jawa Timur (Jatim), Bali dan Nusa Tenggara (Nusra) akhirnya angkat bicara dengan adanya pemberitaan di KORANMEMO.COM terkait LPG 3 Kg yang lenyap di Kediri dan Batu.
Menurut Kabag Humas Pertamina Area Jatim, Bali dan Nusra Taufiq Kurniawan yang menghubungi redaksi KORANMEMO. CO, Senin (24/7) saat ini stok LPG di tingkat pangkalan baik di Kediri maupun Kota Batu melimpah.
“Memang untuk tingkat pengecer atau di toko-toko, baik di Kediri maupun Kota Batu stok LPG 3 Kg ini terbatas. Hal ini terkait dengan upaya pemerintah agar pembelian LPG subsidi ini tepat sasaran, ” kata Humas Pertamina Area Jatim, Bali dan Nusra Taufiq Kurniawan.
Dikatakan, saat ini sedang masa fase sosialisasi terkait distribusi LPG 3 Kg agar LPG subsidi pemerintah tepat sasaran.
Untuk itu Humas Pertamina Area Jatim, Bali dan Nusra Taufiq Kurniawan menyarankan agar masyarakat membeli langsung LPG 3 Kg di tingkat pangkalan.
Sehingga dengan beli di pangkalan kebutuhan masyarakat akan LPG 3 Kg akan terpenuhi dengan syarat tetap setor KTP.
“Karena tahun ini masih fase sosialisasi, sehingga bagi masyarakat yang jadi sasaran LPG bersubsidi tetap diminta KTP hanya untuk pembelian di awal. Kalau sudah terdaftar ya tidak perlu bawa KTP kalau beli di pangkalan, ” tambahnya.
Dikatakan, pembelian LPG 3 kg di tingkat pengecer atau toko memang tidak disarankan, karena pemerintah dalam hal ini tidak bisa mengecek apakah pembeli di toko atau pengecer itu benar-benar masyarakat yang menjadi sasaran dari subsidi pemerintah tersebut.
Dikatakan, untuk pangkalan ini ada di seluruh desa maupun di Kabupaten Kediri, Kota Kediri maupun Kota Batu. Bahkan jumlah pangkalan di desa itu lebih dari satu.
Di Kota Kediri tambahnya, jumlah pangkalan LPG 312. Sedangkan di Kabupaten Kediri ada 1204 pangkalan sedangkan di Kota Batu ada 204 pangkalan.
Seperti diberitakan KORANMEMO.COM, masyarakat di Kabupaten Kediri dan Kota Batu sekitar satu minggu terakhir ini kesulitan untuk mendapatkan LPG subsidi 3 kg.
Karena masyarakat kesulitan untuk mendapatkan LPG 3 Kg, ada diantara mereka buang penjual gorengan terpaksa tidak bisa jualan karena tidak mendapat LPG.
Menanggapi LPG 3 Kg lenyap di Batu, Pemerintah Kota Batu melalui Diskumdag langsung melakukan pengecekan ke beberapa agen.
Diketahui stok LPG 3 Kg memang mengalami kelangkaan atau kosong alias lenyap.
Editor Achmad Saichu
