Bunda Wajib Tahu! Ini 7 Cara Kreatif Mengatasi Balita Yang Sedang GTM

Ilustrasi mengatasi balita yang kehilangan nafsu makan

KORANMEMO.CO –   Menghadapi balita yang sedang mengalami GTM (Gerakan Tutup Mulut) bisa menjadi tantangan besar bagi para orang tua.

Masalah GTM terjadi ketika anak tiba-tiba menolak makan atau hanya ingin makan jenis makanan tertentu saja.

Read More

Namun, jangan khawatir, Bunda! Ada berbagai cara kreatif yang bisa Bunda coba untuk mengatasi masalah GTM yang terjadi pada balita.

Berikut beberapa tips yang dapat membantu orang tua mengatasi masalah GTM pada balita dengan cara kreatif :

1. Ciptakan Suasana Makan yang Menyenangkan

Suasana makan yang menyenangkan dapat membuat anak lebih bersemangat untuk makan. Bunda bisa mencoba beberapa hal berikut:

– Dekorasi Piring Makan: Gunakan piring berwarna-warni atau berbentuk karakter kartun yang disukai si kecil.

Bunda juga bisa menyusun makanan di piring dengan bentuk yang menarik, seperti wajah senyum atau hewan lucu.

– Musik atau Dongeng: Putar lagu favorit anak atau ceritakan dongeng saat waktu makan. Hal ini bisa mengalihkan perhatian mereka dari keengganan untuk makan.

2. Libatkan Anak dalam Memasak

Mengajak anak untuk ikut serta dalam proses memasak bisa meningkatkan minat mereka terhadap makanan. Bunda bisa mencoba:

– Memilih Bahan Makanan Bersama: Ajak anak ke pasar atau supermarket untuk memilih sayuran atau buah-buahan yang mereka sukai.

– Membantu di Dapur: Biarkan anak membantu dengan tugas-tugas sederhana, seperti mencuci sayuran atau mengaduk adonan.

Keterlibatan ini membuat anak merasa memiliki kendali atas makanan yang mereka makan.

3. Berikan Pilihan yang Variatif

Anak-anak cenderung bosan dengan makanan yang itu-itu saja. Oleh karena itu, variasikan menu makanan setiap hari:

– Kombinasi Makanan: Gabungkan makanan favorit anak dengan makanan baru. Misalnya, jika anak suka ayam, coba sajikan dengan sayuran yang berbeda setiap harinya.

– Eksperimen dengan Bentuk dan Tekstur: Ubah bentuk dan tekstur makanan untuk menarik minat anak.

Misalnya, sayuran yang biasanya direbus bisa diolah menjadi sup krim atau nugget sayur.

4. Buat Jadwal Makan yang Teratur

Balita membutuhkan rutinitas yang konsisten. Jadwal makan yang teratur dapat membantu membentuk kebiasaan makan yang baik:

– Tetapkan Waktu Makan: Pastikan anak makan pada jam yang sama setiap hari. Hindari memberikan camilan mendekati waktu makan utama.

– Durasi yang Cukup: Berikan waktu yang cukup bagi anak untuk menikmati makanannya tanpa terburu-buru.

5. Hindari Tekanan atau Paksaan

Tekanan atau paksaan saat makan bisa membuat anak semakin menolak makanan. Sebaiknya, Bunda:

– Bersikap Santai: Biarkan anak makan sesuai keinginannya. Jika mereka tidak ingin makan, jangan memaksa, namun tetap tawarkan makanan secara berkala.

– Berikan Contoh yang Baik: Makan bersama anak dan tunjukkan kebiasaan makan yang sehat. Anak cenderung meniru perilaku orang tuanya.

6. Ciptakan Cerita di Balik Makanan

Bunda bisa membuat cerita menarik seputar makanan untuk memancing minat anak:

– Kisah Sayuran Superhero: Ceritakan tentang sayuran yang memiliki kekuatan super yang dapat membuat anak menjadi kuat dan sehat.

– Petualangan di Dunia Makanan: Ajak anak berimajinasi bahwa mereka sedang berpetualang di dunia makanan, di mana setiap makanan memiliki cerita unik.

7. Gunakan Pujian dan Penghargaan

Pujian dan penghargaan dapat memotivasi anak untuk mencoba makanan baru:

– Pujian Sederhana: Berikan pujian saat anak mencoba makanan baru atau makan dengan lahap.

– Sistem Penghargaan: Bunda bisa membuat sistem penghargaan sederhana, seperti stiker bintang yang bisa ditukar dengan hadiah kecil setelah mengumpulkan jumlah tertentu.

Mengatasi GTM memang membutuhkan kesabaran dan kreativitas. Setiap anak unik, jadi mungkin perlu beberapa percobaan untuk menemukan pendekatan yang paling efektif.

Ingat, yang terpenting adalah menciptakan pengalaman makan yang positif dan menyenangkan bagi si kecil.

Semoga tips di atas bisa membantu Bunda dalam menghadapi GTM dan membuat waktu makan menjadi lebih menyenangkan!

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *