KORANMEMO.CO – Masalah kaki pecah-pecah adalah masalah umum yang bisa dialami oleh siapa saja, terutama pada bagian tumit.
Mengalami kaki pecah-pecah bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, nyeri, dan dalam beberapa kasus, bisa menyebabkan infeksi jika tidak diobati dengan baik.
Mengetahui penyebab kaki pecah-pecah dapat membantu Anda dalam mencegah dan mengatasi masalah ini.
Berikut adalah beberapa penyebab utama kaki pecah-pecah yang perlu Anda ketahui :
1. Kekeringan Kulit (Xerosis)
Kulit kaki yang pecah-pecah sering kali disebabkan oleh kekeringan kulit. Kulit kaki yang kering menjadi kasar dan mudah retak.
Kekeringan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti cuaca dingin, paparan sinar matahari berlebih, atau kurangnya kelembaban di lingkungan.
2. Penggunaan Sepatu yang Tidak Sesuai
Sepatu yang tidak pas atau tidak memberikan dukungan yang baik dapat menyebabkan tekanan berlebih pada kaki, terutama di bagian tumit.
Sepatu dengan tumit terbuka juga bisa meningkatkan risiko kulit kaki menjadi kering dan pecah-pecah.
3. Kurangnya Perawatan Kaki
Kurangnya perawatan kaki seperti tidak membersihkan kaki dengan benar, jarang mengoleskan pelembab, atau tidak menghilangkan sel kulit mati secara rutin bisa menyebabkan kulit kaki menjadi kasar dan pecah-pecah.
4. Kondisi Medis Tertentu
Beberapa kondisi medis bisa mempengaruhi kesehatan kulit kaki, seperti diabetes, dermatitis atopik, dan psoriasis.
Penderita diabetes, misalnya, sering mengalami masalah kulit kering dan pecah-pecah karena sirkulasi darah yang tidak optimal dan kerusakan saraf.
5. Obesitas
Berat badan yang berlebih dapat menambah tekanan pada tumit ketika berjalan atau berdiri, yang menyebabkan kulit pada area tersebut menebal dan pecah-pecah.
Tekanan berlebih ini dapat memperburuk kondisi kulit, terutama jika kulit sudah kering.
6. Penuaan
Seiring bertambahnya usia, kulit kehilangan kelembaban alami dan elastisitasnya. Ini membuat kulit lebih rentan terhadap kerusakan dan pecah-pecah.
Kulit kaki pada orang lanjut usia cenderung lebih kering dan tipis, sehingga lebih mudah retak.
7. Paparan Bahan Kimia
Paparan bahan kimia yang keras, seperti detergen, sabun dengan pH tinggi, atau produk perawatan kulit yang tidak cocok, bisa menghilangkan minyak alami pada kulit dan menyebabkan kekeringan serta pecah-pecah.
8. Faktor Genetik
Beberapa orang mungkin lebih rentan mengalami kulit kering dan pecah-pecah karena faktor genetik.
Jika anggota keluarga Anda memiliki masalah kulit seperti ini, Anda mungkin juga lebih mungkin untuk mengalaminya.
Dengan mengetahui penyebab kaki pecah-pecah, Anda dapat menjaga kesehatan kulit kaki dan mengurangi risiko mengalami kondisi ini.
Perawatan rutin dan perubahan gaya hidup sederhana dapat membuat perbedaan besar dalam menjaga kaki tetap lembut dan bebas dari retakan.