5 Eksperimen Sains Sederhana yang Dapat Dilakukan di Rumah Bersama Anak Saat Libur Sekolah

Ilustrasi eksperimen sains yang bisa dilakukan bersama anak saat libur sekolah

KORANMEMO.CO –   Momen libur sekolah adalah waktu yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama anak sambil memperkenalkan mereka pada dunia sains melalui eksperimen sains sederhana.

Melakukan eksperimen sains tidak hanya menyenangkan, tetapi juga edukatif, memungkinkan anak-anak belajar konsep dasar sains dengan cara yang interaktif.

Read More

Ada banyak eksperimen sains yang bisa dilakukan di rumah bersama anak saat libur sekolah yang pastinya seru dan menyenangkan.

Berikut adalah beberapa eksperimen sains sederhana yang dapat dilakukan di rumah bersama anak untuk mengisi waktu libur sekolah :

1. Gunung Berapi Soda dan Cuka

Bahan-bahan:
– Soda kue (baking soda)
– Cuka
– Pewarna makanan
– Botol plastik kecil atau cangkir

Cara Melakukan:
1. Isi botol plastik atau cangkir dengan 2-3 sendok makan soda kue.
2. Tambahkan beberapa tetes pewarna makanan untuk efek visual.
3. Tuangkan cuka ke dalam botol atau cangkir dan saksikan reaksi kimia terjadi.

Penjelasan:
Ketika cuka (asam asetat) bertemu dengan soda kue (basa natrium bikarbonat), terjadi reaksi kimia yang menghasilkan gas karbon dioksida, yang membuat “letusan” seperti gunung berapi.

2. Membuat Slime

Bahan-bahan:
– Lem cair (PVA)
– Larutan boraks (campurkan 1 sendok teh boraks dengan 1 cangkir air hangat)
– Pewarna makanan (opsional)

Cara Melakukan:
1. Campurkan lem cair dengan pewarna makanan dalam mangkuk.
2. Tambahkan larutan boraks sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga terbentuk slime yang tidak lengket di tangan.

Penjelasan:
Reaksi antara lem (yang mengandung polivinil alkohol) dan boraks menghasilkan jaringan polimer yang fleksibel, menciptakan slime yang dapat dimainkan.

3. Telur dalam Cuka (Telur Karet)

Bahan-bahan:
– Telur mentah
– Cuka
– Gelas atau wadah transparan

Cara Melakukan:
1. Masukkan telur mentah ke dalam gelas atau wadah.
2. Tuangkan cuka hingga telur terendam seluruhnya.
3. Diamkan selama 24-48 jam dan amati perubahan yang terjadi.

Penjelasan:
Cuka (asam asetat) bereaksi dengan kalsium karbonat pada cangkang telur, melarutkan cangkang tersebut dan menyisakan membran telur yang elastis sehingga tampak seperti karet.

4. Menumbuhkan Kristal Gula

Bahan-bahan:
– Gula
– Air
– Tali atau benang
– Tongkat kayu atau pensil
– Toples kaca

Cara Melakukan:
1. Rebus air dan larutkan gula sebanyak mungkin hingga larutan menjadi jenuh.
2. Tuangkan larutan ke dalam toples kaca.
3. Ikat tali atau benang pada tongkat kayu atau pensil, dan letakkan di atas stoples dengan tali terendam dalam larutan.
4. Biarkan selama beberapa hari dan amati kristal gula yang tumbuh pada tali.

Penjelasan:
Saat air menguap, larutan gula menjadi terlalu jenuh sehingga gula mulai mengkristal di sekitar tali, membentuk kristal-kristal kecil.

5. Balon yang Mengembang Tanpa Ditiup

Bahan-bahan:
– Soda kue
– Cuka
– Botol plastik
– Balon

Cara Melakukan:
1. Masukkan 2-3 sendok makan soda kue ke dalam balon menggunakan corong.
2. Isi botol plastik dengan cuka.
3. Pasang balon pada mulut botol tanpa menumpahkan soda kue ke dalam cuka.
4. Setelah balon terpasang dengan baik, jatuhkan soda kue dari balon ke dalam botol dan saksikan balon mengembang.

Penjelasan:
Reaksi antara cuka dan soda kue menghasilkan gas karbon dioksida yang mengisi balon.

Beberapa eksperimen sains ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pemahaman dasar tentang reaksi kimia, sifat bahan, dan konsep sains lainnya.

Dengan melakukan eksperimen sains ini, anak-anak dapat belajar sambil bermain, merangsang rasa ingin tahu dan kreativitas mereka.

Jadi, manfaatkan waktu libur sekolah dengan melakukan kegiatan edukatif ini bersama anak-anak di rumah!

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *