Kediri, KORANMEMO.CO – Kebakaran rumpun bambu kembali terjadi di wilayah Kabupaten Kediri.
Kali ini, kebakaran itu terjadi di lahan milik Sutiyem (60), warga Dusun Pranggang Barat, Desa Pranggang, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, Kamis (10/8/2023) siang.
Tidak ada korban jiwa pada kebakaran rumpun bambu tersebut, namun demikian kerugian material diperkirakan Rp 3 juta.
Kapolsek Plosoklaten Iptu Dwi Widodo mengatakan, kebakaran berawal ketika
pemilik lahan sedang bersih-bersih hingga membakar daun bambu.
Selanjutnya, pemilik lahan meninggalkan lokasi yang mana kondisinya pada saat itu api masih menyala.
Karena kondisi angin kencang dan banyak daun bambu kering sehingga membuat api merembet dan meluas.
“Disitu ada dua warga setempat yang sedang melintas melihat api membakar rumpun bambu,” katanya.
Iptu Dwi menyebut, kedua saksi tersebut kemudian memberitahukan kejadian kepada kepala dusun setempat dan diteruskan ke Polsek Plosoklaten serta Damkar Pos Pare Kabupaten Kediri.
Menurutnya, beberapa menit kemudian, petugas damkar yang tiba di lokasi langsung memadamkan api dalam waktu 30 menit.
Selain itu, ia juga memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam kebakaran tersebut.
“Untuk penyebab kebakaran diduga karena si pemilik membakar daun bambu sehingga membuat api merembet dan meluas,” ungkapnya.
Sementara itu anggota Damkar Kabupaten Kediri F Huda Anshari menyebut, lahan milik Sutiyem yang terbakar dalam kejadian tersebut memiliki luas sekitar 30 meter x 20 meter.
Sedangkan, untuk kerugian material diperkirakan hanya Rp 3 juta.
“Kalau penyebabnya ini dikarenakan adanya membakar sampah kering,” tuturnya.
Reporter: Rizky Rusdiyanto
Editor: Gimo Hadiwibowo