Tulungagung, KORANMEMO.CO – Butuh waktu 2 jam. Evakuasi ABK KM. Jaya Utama 12 di Tulungagung berlangsung dramatis.
Evakuasi terhadap 10 anak buah kapal (ABK) KM. Jaya Utama 12 dari Pekalongan yang kandas di Pantai Niyama Masuk Desa Besole Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung pada Jumat (7/7/2023) berlangsung dramatis.
Diketahui, evakuasi terhadap puluhan ABK tersebut berjalan dramatis karena 10 ABK KM . Jaya Utama 12 yang kandas di perairan Tulungagung tersebut harus ditarik menggunakan tali tambang satu per satu.
Komandan Tim Ops Basarnas Trenggalek, Andris Prasetya mengatakan, pihaknya tiba di lokasi sekitar pukul 10.28 WIB untuk melakukan evakuasi terhadap ABK KM. Jaya Utama 12 yang terjebak.
Hanya saja saat itu kondisi ombak sangat besar disertai hujan dan angin kencang, sehingga evakuasi terhadao 10 BK KM Jaya Utama 12 menggunakan perahu karet ataupun kapal tidak memungkinkan.
Diketahui, sebenarnya terdapat sekitar 12 ABK KM. Jaya Utama 12 yang terjebak di atas kapal pada saat peristiwa kandasnya kapal tersebut.
Hanya saja, terdapat dua ABK KM. Jaya Utama 12 yang berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang hingga ke daratan dengan hanya berbekal pelampung.
“Kami datang ada dua ABK yang berhasil menyelamatkan diri, sisa 10 yang masih terjebak di atas kapal,” kata Andris Prasetya, Jumat (7/7/2023).
Dikarenakan kondisi alam tidak memungkinkan untuk evakuasi pakai kapal, ungkap Andris, proses evakuasi terpaksa dilakukan dengan cara menarik korban ke daratan menggunakan tali tambang.
Beruntung dua ABK KM Jaya Utama 12 yang berhasil menyelamatkan diri sempat mengaitkan tali tambang ke kapal dan dibawa ke daratan.
Mendapati hal itu, petugas lantas menyambungkan tali tambang milik ABK KM. Jaya Utama 12 tersebut agar lebih panjang ke daratan.
Barulah satu persatu ABK KM . Jaya Utama 12 yang sudah menggunakan pelampung ditarik untuk menuju ke daratan yang mana proses evakuasi tersebut berlangsung selama dua jam.
“Kita mulai evakuasi sekitar pukul 10.28 WIB dan baru selesai sekitar pukul 11.30 WIB,” ungkapnya.
Disinggung terkait kondisi masing-masing ABK KM. Jaya Utama 12 yang dievakuasi, Andris menjelaskan, para ABK KM. Jaya Utama 12 tersebut sudah terjebak diatas kapal selama kurang lebih 8 jam sejak pukul 03.00 WIB pagi tadi. Beruntung hampir sebagian besar ABK kondisinya sehat secara fisik.
Hanya saja pada saat evakuasi terdapat satu ABK KM. Jaya Utama 12
yang perlu perawatan medis lantaran kondisinya lemas setibanya di daratan.
Pasalnya, ABK KM. Jaya Utama 12 tersebut tidak bisa berenang dan terlalu lama berada diatas air lantaran terombang ambing saat menjalani proses evakuasi.
“Total ABK pada kapal itu sebanyak 25 orang, yang mana 13 ABK bisa menyelamatkan diri, sisa 10 yang dievakuasi dan satu orang kondisinya kritis pasca evakuasi,” pungkasnya.
Reporter : Mochammad Sholeh Sirri
Editor : Achmad Saichu
