KORANMEMO.CO – Masalah karang gigi atau plak gigi, adalah lapisan berwarna kuning atau putih yang menempel pada permukaan gigi.
Keberadaan karang gigi ini terbentuk dari akumulasi sisa makanan, bakteri, dan saliva di mulut.
Meskipun sering dianggap sebagai masalah kesehatan mulut belaka, karang gigi dapat memiliki dampak yang jauh lebih luas pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Berikut adalah beberapa dampak yang harus diwaspadai dari kemunculan karang gigi pada kesehatan tubuh :
1. Penyakit Gusi (Periodontitis):
Plak gigi yang tidak dihilangkan secara teratur dapat mengeras menjadi tartar, yang dapat merusak gusi.
Bakteri didalamnya dapat menyebabkan peradangan dan infeksi pada gusi, yang pada akhirnya dapat mengarah pada penyakit gusi seperti periodontitis.
Periodontitis telah terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung, stroke, diabetes, dan komplikasi kehamilan.
2. Penyakit Kardiovaskular:
Bakteri dalam plak gigi dapat memasuki aliran darah melalui gusi yang terinfeksi. Ini dapat menyebabkan peradangan dalam pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
3. Diabetes:
Penderita diabetes lebih rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi di mulut. Plak gigi yang tidak diobati dapat menyebabkan peradangan pada gusi, yang pada gilirannya dapat memperburuk kontrol gula darah pada penderita diabetes.
4. Pernafasan Tidak Sedap:
Plak gigi yang membusuk dapat menjadi sumber bau mulut yang tidak sedap. Selain itu, infeksi gusi yang disebabkan oleh karang gigi juga dapat menyebabkan bau mulut yang tidak menyenangkan.
5. Pneumonia:
Pada individu yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah atau kondisi medis tertentu, aspirasi bakteri dari mulut ke paru-paru dapat menyebabkan infeksi paru-paru, termasuk pneumonia.
6. Gangguan Pencernaan:
Menelan bakteri yang terkandung dalam plak gigi dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan dan menyebabkan gangguan pencernaan seperti sakit perut dan masalah pencernaan lainnya.
7. Penyakit Alzheimer:
Beberapa penelitian telah menemukan korelasi antara penyakit gusi dan peningkatan risiko penyakit Alzheimer.
Meskipun hubungan ini masih harus dipahami dengan lebih baik, ada indikasi bahwa peradangan yang terkait dengan penyakit gusi dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit Alzheimer.
Jika terjadi masalah seperti peradangan atau pembengkakan pada gusi, segera konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat guna mencegah kemungkinan komplikasi yang lebih serius.
Dengan memahami dampak karang gigi pada kesehatan tubuh secara menyeluruh, kita dapat lebih memprioritaskan perawatan kesehatan mulut untuk mendukung kesehatan umum yang optimal.