KORANMEMO.CO – Dikenal memiliki kandungan yang bisa meredakan batuk dan flu, jeruk nipis dan madu selalu menjadi bahan alami yang tidak pernah dilupakan.
Pasalnya jeruk nipis memiliki vitamin C yang bisa membantu melunakkan lendir sedangan madu memiliki sifat antibakteri yang dapat meredakan batuk dan flu.
Dari kandungan yang dimiliki jeruk nipis dan madu ini membuat bahan ini menjadi alternatif untuk meredakan batuk dan flu.
Lebih lengkapnya berikut ini adalah beberapa manfaat jeruk nipis dan flu untuk meredakan batuk dan flu secara alami. :
1. Jeruk Nipis:
– Jeruk nipis kaya akan vitamin C, antioksidan, dan flavonoid yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Asam sitrat pada jeruk nipis dapat membantu melunakkan lendir pada tenggorokan dan saluran pernapasan, sehingga memudahkan batuk berdahak.
Mencampurkan air jeruk nipis dengan madu atau air hangat dapat menjadi minuman yang menyegarkan dan meredakan.
2. Madu:
– Madu memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang dapat membantu meredakan iritasi tenggorokan.
Madu juga dapat membantu melonggarkan lendir dan meredakan batuk kering. Madu dicatat sebagai obat alami yang umum digunakan untuk meredakan gejala batuk.
Dalam mengatasi batuk, kombinasi jeruk nipis dan madu seringkali dianggap sebagai pilihan yang baik. Berikut adalah beberapa cara untuk mengonsumsinya:
– Minuman Hangat Jeruk Nipis dan Madu:
– Campurkan air hangat, air perasan jeruk nipis, dan madu. Minum campuran ini secara perlahan untuk meredakan tenggorokan dan mengurangi batuk.
– Sirup Jeruk Nipis dan Madu:
– Campurkan jus jeruk nipis dengan madu untuk membuat sirup alami. Ambil satu atau dua sendok teh sirup ini untuk meredakan batuk.
– Teh Jeruk Nipis dan Madu:
– Tambahkan perasan jeruk nipis dan madu ke dalam teh hangat. Minuman ini tidak hanya dapat meredakan batuk tetapi juga memberikan rasa yang menyenangkan.
Meskipun jeruk nipis dan madu dapat memberikan bantuan alami dalam meredakan batuk, penting untuk diingat bahwa jika batuk berlanjut atau disertai gejala yang serius, sebaiknya konsultasikan dengan profesional medis.
Selain itu, hindari memberikan madu kepada anak di bawah usia 1 tahun karena
